March 19, 2019 - Daily Chat Thread

bulan ini, genap gue 3 tahun agnostic

2 tahun pertama menjadi Agnostic gw selalu sakit kepala, karena harus ikut kegereja setiap minggu sedangkan gw ga pernah ngerasain hadirat tuhan dalam setiap gw ibadah. gw selalu pusing dengan doa - doa yang panjang krn gw ga merasakan apapun ketika berdoa di gereja

cerita sedikit, gw dari smp - lulus kuliah rajin bgt ibadah dan gw selalu ikut pelayanan apapun setiap minggu. sampai2 pas lulus smk gw kerja sambil kuliah di sekolah kristen milik pendeta gereja gw.
tiap pagi ada morning briefing (isinya doa dan sharing firman tuhan yg dibaca setiap pagi) dan setiap sore gw selalu ke ruangan pendeta sendirian karena gw di pilih dia sebagai seorang anak muda yang akan di didik supaya sepemikiran sama pendeta gw

lulus kuliah gw punya masalah berat ribut sama bokap dan harus cabut dari rumah selama beberapa tahun (berjuang sendiri dan mencari kerja sendiri)
selama beberapa tahun gw ngga gereja dan nggak ada teman - teman seiman pun yang ngehubungin gw atau basa basi kenapa gw ga gereja atau gw ada masalah apa sampai2 ga gereja lagi, gak ada sama sekali

akhirnya gw sadar, bertahun2 gak gereja dan ga ada teman seiman tetapi gw masih bisa hidup, makan, minum dan bergerak layak manusia lainnya. Disitu gw memutuskan untuk Agnostic (kenapa gw memutuskan Agnostic bukan Atheis, karena banyak sekali keajaiban yang gw rasakan dan itu dari Sesuatu Yang Hidup, tapi gw gak tau itu apa dan itu dari agama apa)

Hanya sekedar sharing di sore hari karena lagi gabut juga di kerjaan hehehe..
Semoga ini sharing pertama dan terakhir, karena menurut gw Agnostic/Atheis/Theis bukanlah sesuatu yg harus di ceritakan atau di banggakan dan biasa saja dalam menjalani nya.

/r/indonesia Thread